Top Guidelines Of Cara Membaca Candlestick
Wiki Article
Kebalikan dari antusias, keraguan trader untuk membuka posisi menyebabkan marketplace bergerak melambat. Keraguan ini muncul karena trader menilai current market sudah terlalu tinggi terlalu rendah, kondisi jenuh atau current market berada di zona assist & resistance .
Alasan mengapa candle mempunyai warna putih atau hitam mungkin untuk menggambarkan psikologis para pelaku pasar. Bila daya beli besar maka disuguhkan dalam warna putih sementara jika mengalami tekanan jual yang besar maka disuguhkan dengan nuansa hitam.
Masukkan alamat e-mail Anda untuk berlangganan di KabarCoin.com dan anda akan menerima pemberitahuan berita terbaru melalui email.
Information saham yang diberikan yaitu harga pembukaan, harga tertinggi serta harga terendah di hari tersebut. Tidak sulit sebenarnya memahami jenis grafik serta pola candlestick dalam saham bila sudah paham teorinya.
Candlestick adalah salah satu jenis chart yang paling sederhana dibaca, bahkan untuk trader pemula sekalipun. Candlestick hijau menandai harga naik dan candlestick merah menandai harga turun.
Hammer atau pin bar adalah candlestick yang bentuknya mirip palu, yaitu ketika badan kecil di atas diikuti sumbu lebih panjang di bawahnya. Ada pula inverted hammer dimana badan kecilnya berada di bawah dan sumbu panjang di atas.
Seperti yang Anda lihat, candle itu sama tetapi tren sebelumnya dan arahnya memberikan sinyal yang berbeda. Perhatikan bahwa setiap candle dari keluarga hammer bisa jadi bearish atau bullish. Ini tidak masalah karena artinya sama – sama pembalikan.
Pada B: Anda bisa entry market setelah two bar candle dari pola night star yang terbentuk (night star mengisyaratkan pergerakan bearish), dimana saat itu kurva MACD telah memotong kurva sinyal (warna merah) dari arah atas dan bergerak dibawahnya, ADX telah berganti warna merah yang menunjukkan sentimen bearish
Dengan kombinasi dari berbagai metode analisis, candlesticks dapat memberikan informasi perubahan industry sekecil apapun kepada trader secara actual time. Berbeda dengan chart titik dan gambar yang tidak terhubung dengan timeline.
Seperti telah dijelaskan sebelumnya, pola candlestick ini memiliki berbagai kegunaan, salah satunya sebagai prediksi pergerakan harga selanjutnya. Nah, jika berwarna hijau atau putih dapat diartikan Bullish. Sementara akan disebut Bearish bila warnanya merah atau hitam, dimana harga sedang turun.
Untuk bisa membaca candlestick dengan mudah, ada 4 komponen yang perlu Anda pahami baik-baik. Jika sudah Cara Membaca Candlestick betul-betul mengenal four komponen ini, maka pola candlestick apapun akan mudah Anda kenali dan interpretasikan tanpa perlu berpedoman pada teori-teori tertentu:
Terimakasih atas ilmu yg dipaparkannya. Sedikit paham, alangkah lebih baik lagi jika disertai dg sketsa gambar setiap keterangannya agar lebih mudah dan cepat memahaminya.
Untuk grafik intraday, harga buka dan tutup adalah untuk awal dan akhir periode lima menit, dan bukan sesi perdagangan.
Menurut saya Renko chart bisa untuk perbandingan dalam menentukan arah pattern, tetapi tidak untuk trading yang authentic time. Namun demikian ada trader yang lebih nyaman menggunakan Renko chart dibandingkan pergerakan harga yang actual time.